Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum DPP Arus Bawah Jokowi (ABJ) Michael Umbas menyatakan kelompok relawan ini siap untuk memenangkan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di basis pemilih Jokowi.
“Relawan ABJ akan fokus untuk memenangkan Gibran sebagai cawapres dari Prabowo di daerah-daerah pemilih yang mendukung Jokowi dan memenangkan Pilpres 2014 dan 2019,” kata Umbas dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Umbas juga menambahkan bahwa relawan ABJ telah berkontribusi dalam mengantarkan Jokowi menjadi presiden selama dua periode. Oleh karena itu, ABJ telah memetakan daerah-daerah yang berpotensi menjadi basis kemenangan di beberapa provinsi seperti Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Bali, dan Sumatera Utara.
“Kami akan terus bekerja secara bersamaan untuk memenangkan Prabowo-Gibran,” tambahnya.
Prabowo-Gibran merupakan pasangan calon presiden-calon wakil presiden yang telah mendaftar sebagai peserta Pemilu 2024 dan didukung oleh sembilan partai politik, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Garuda, dan Prima.
Umbas meyakini bahwa rakyat masih tetap mencintai Jokowi hingga saat ini, karena ayah Gibran yang juga merupakan Jokowi dianggap sebagai pemimpin yang berasal dari rakyat dan terus berjuang untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“Pemilih yang memilih Jokowi perlu diyakinkan kembali tentang kelanjutan dan kemajuan yang telah dicapai di era Jokowi, dengan pasangan Prabowo-Gibran saat ini,” kata Umbas.
Pada Pilpres 2019, Jokowi-Ma’ruf Amin mendapatkan 2.368.982 suara atau 88,57 persen di NTT, sedangkan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 305.587 suara atau 11,43 persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima pendaftaran tiga pasangan calon presiden-calon wakil presiden untuk Pemilu 2024, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.
