Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyatakan bahwa dia telah memiliki kandidat yang akan mengisi kursi menteri untuk mengurus ekonomi dan hukum jika dia terpilih nanti. “Jumlah calonnya cukup banyak karena banyak profesional yang bisa kita ajak untuk masuk ke kabinet,” kata Ganjar setelah menghadiri dialog Apindo di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta, pada hari Senin. Meskipun demikian, Ganjar mengakui bahwa dia belum menentukan nama-nama yang akan mengisi kursi menteri yang mengatur ekonomi dan hukum. “Timnya sudah siap, namanya belum. Nanti kita bicarakan dengan tim,” kata pasangan cawapres Mahfud Md tersebut.
Ganjar memastikan bahwa kabinet dalam pemerintahannya nanti akan menjadi kabinet zaken, yaitu kabinet yang diisi oleh para ahli sesuai dengan bidangnya. “Dan tentu saja, kabinet ahli itu sangat penting, terutama untuk bidang ekonomi,” kata mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Dalam dialog Apindo, Ganjar menyampaikan bahwa bersama Mahfud, mereka menargetkan pertumbuhan ekonomi di atas 7 persen. Selain itu, ia menyiapkan tiga strategi untuk meningkatkan investasi asing langsung, termasuk memberikan kepastian hukum bagi para investor, melakukan perbaikan regulasi dari birokrasi, dan memperbaiki sistem kelembagaan dengan mencari aktor yang kredibel.
Pada tanggal 13 November 2023, Komisi Pemilihan Umum menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024, dengan nomor urut peserta Pilpres 2024 yaitu pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3. KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
