“Rahasia Menghitung SKD dan SKB Berdasarkan Bobot Penilaian”

Tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) merupakan tahap seleksi yang dinantikan oleh banyak orang. Proses seleksi CPNS terdiri dari Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Penting untuk memahami cara menghitung skor SKD dan SKB agar dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik. Menteri PANRB telah mengumumkan bahwa penilaiannya memiliki bobot berbeda, dimana SKD memiliki bobot 40% dan SKB 60%. Setiap tahapan seleksi memiliki jenis soal berbeda, seperti TWK, TIU, dan TKP untuk SKD, serta tes tertulis dan wawancara untuk SKB. Skor dari SKD dan SKB akan menentukan hasil nilai kumulatif setiap peserta CPNS. Cara menghitung nilai SKD dan SKB dapat dilakukan dengan rumus tertentu. Perhitungan nilai akhir SKD didasarkan pada skor peserta setelah tes, sedangkan perhitungan nilai SKB mencakup skor SKB CAT, wawancara, dan ujian tambahan sesuai instansi yang dilamar. Dengan menghitung skor SKD dan SKB, peserta dapat mengetahui hasil akhir mereka dari seleksi CPNS.