Telkomsel telah menyatakan kesiapannya untuk mengikuti lelang frekuensi 700 MHz dan 2,6 GHz jika pemerintah membuka kesempatan. VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Saki H. Bramono, mengungkapkan bahwa Telkomsel akan bergabung dalam proses seleksi frekuensi tersebut jika pemerintah membuka kesempatan. Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, telah memastikan bahwa lelang frekuensi 700 MHz, 1,4 GHz, dan 2,6 GHz akan dilakukan pada tahun ini, khususnya pada semester kedua. Rencananya, seleksi ini akan dilakukan bersamaan dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika. Meutya berharap bahwa pelepasan spektrum ini akan meningkatkan konektivitas di Indonesia serta memungkinkan adopsi teknologi baru yang akan membuka peluang lebih luas bagi pemain industri telekomunikasi. Telkomsel juga akan melakukan penilaian terhadap kebutuhan spektrum perusahaannya terkait pelepasan frekuensi 900 MHz yang sebelumnya digunakan oleh XL Axiata. Proses merger antara XL Axiata dan Smartfren telah mengakibatkan XL Axiata harus mengembalikan sebagian frekuensi yang digunakan kembali ke negara. Keseluruhan, langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kompetisi dan inovasi di sektor telekomunikasi di Indonesia.
Telkomsel Bidik Frekuensi 700 MHz dan 2,6 GHz: Peluang Jaringan Unggul

Read Also
Recommendation for You

Di beberapa wilayah Indonesia, suhu udara masih akan terasa panas hingga awal Mei karena karakteristik…

Amazon telah meluncurkan 27 satelit pertama untuk proyek Kuiper ke luar angkasa, senilai US$10 miliar….

Fenomena getaran atmosfer terinduksi, juga dikenal sebagai induced atmosphere vibration, diduga menjadi penyebab matinya listrik…

Amazon baru-baru ini meluncurkan satelit internet “Project Kuiper” ke orbit rendah Bumi sebagai langkah persaingan…

Teknologi kecerdasan buatan (AI) deepfake semakin marak digunakan dalam kasus penipuan dan pemerasan. Deepfake menggunakan…