Pemerintah Siapkan Peta Jalan AI: Manfaat dan Implementasinya

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) sedang mempersiapkan Peta Jalan AI untuk mengawal penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) agar optimal. Pemanfaatan AI di perguruan tinggi diklaim dapat memperkuat kapasitas inovasi akademik, mulai dari riset, pengelolaan data, hingga personalisasi proses belajar-mengajar.

Dalam sesi kuliah umum Telkom University Purwokerto secara virtual, Wamenkomdigi Nezar Patria menyatakan pentingnya peran perguruan tinggi dalam pengembangan AI. Maka dari itu, pemerintah tengah menyusun peta jalan untuk memastikan pemanfaatan AI dapat dioptimalkan.

Nezar mengungkapkan bahwa AI dapat membantu personalisasi dalam pembelajaran, sistem tutoring cerdas, serta pemberian umpan balik secara real-time. Selain itu, AI juga dapat meningkatkan efektivitas evaluasi dan monitoring pembelajaran untuk mendesain kurikulum yang relevan.

Untuk meningkatkan pemanfaatan AI di perguruan tinggi, Komdigi juga fokus pada infrastruktur digital yang handal, regulasi yang jelas, sumber daya manusia yang profesional, dan kolaborasi lintas sektor. Tujuannya adalah untuk menciptakan ekosistem AI yang strategis untuk perkembangan di masa depan.

Dalam waktu dua bulan, pemerintah berencana merilis draft Peraturan Presiden (Perpres) terkait pengembangan AI. Lebih lanjut, kolaborasi antara pendidikan, industri, pengembang, dan masyarakat dianggap penting untuk mengenrich inovasi di bidang ini. Peta Jalan AI, yang sebelumnya dijadwalkan selesai pada Juni, rencananya akan dirilis pada bulan Agustus dengan fokus pada etika, kebijakan, infrastruktur, data, pengembangan talenta, riset, inovasi, tata kelola, serta pendanaan dan investasi.

Source link