Prabowo Subianto, Presiden Indonesia, menekankan pentingnya tidak mengurangi Pancasila menjadi sekadar kata-kata, namun lebih mengimplementasikan nilai-nilainya dalam melayani rakyat untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan dan kebocoran anggaran. Dalam pidatonya pada peringatan Hari Pancasila di Jakarta, Presiden mendorong pejabat negara untuk menjunjung tinggi prinsip-prinsip Pancasila dalam tindakan mereka. Dia memperingatkan bahwa setiap pejabat yang ditemukan melanggar hukum atau menunjukkan ketidaksetiaan akan menghadapi konsekuensi, dengan menekankan perlunya memberantas penyimpangan dan korupsi. Prabowo meyakini bahwa front bersatu melawan korupsi sangat penting untuk kemajuan dan kemakmuran Indonesia. Dia juga mengatasi masalah kemiskinan dan kelaparan, mendorong warga untuk melaporkan pelanggaran yang mereka saksikan. Presiden menekankan pentingnya memanfaatkan teknologi untuk mempertanggungjawabkan pejabat dan mencegah penyimpangan. Dalam pidatonya, Prabowo memanggil upaya bersama untuk membangun Indonesia yang kuat dan bebas korupsi di mana setiap warga dapat menikmati kekayaan negara.
Prabowo Warns: Don’t Diminish Pancasila to a Mere Slogan

Read Also
Recommendation for You

Presiden RI Prabowo Subianto telah mengumumkan kenaikan gaji untuk para hakim di seluruh Indonesia, dengan…

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengumumkan kenaikan gaji nasional untuk hakim, dengan penyesuaian tertinggi mencapai 280%….

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyoroti pentingnya peran lembaga yudikatif sebagai penjaga terakhir keadilan bagi…

Pada hari Kamis (12/6), Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri acara di gedung Mahkamah Agung sebagai…

Pada hari Kamis, Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, berdiri di podium di dalam Gedung Mahkamah Agung…