Mobil listrik tenaga surya masih belum menjadi tren utama di pasar, meskipun banyak perusahaan telah berusaha memperkenalkan kendaraan yang cocok untuk penggunaan sehari-hari namun akhirnya gagal. Salah satu contohnya adalah Sono Motors, sebuah startup asal Jerman yang berusaha menciptakan mobil keluarga bertenaga surya untuk pasar massal. Namun, proyek ini dihentikan pada tahun 2023 karena alasan ekonomi yang sulit.
Kini, setelah dua tahun kemudian, prototipe mobil dan komponen Sono Motors dilelang online di situs web Austria. Ada berbagai suku cadang yang dijual, termasuk motor, baterai, dan panel surya. Meskipun mayoritas prototipe tidak layak jalan, ada kesempatan untuk mendapatkan bagian yang masih berfungsi.
Sono Motors awalnya meluncurkan mobil listrik tenaga surya pertamanya pada tahun 2017, dengan harapan untuk memperluas jangkauan pasar pada tahun 2019. Namun, proyek ini tidak pernah terlaksana. Meskipun begitu, terdapat beberapa perubahan signifikan dalam desain dan kemampuan mobil Sion EV, termasuk peningkatan jarak tempuh dan efisiensi baterai.
Meskipun proyek mobil tenaga surya Sono Motors akhirnya dihentikan, pencapaian-percobaan perusahaan ini menjadi cerminan dari tantangan yang dihadapi industri kendaraan ramah lingkungan. Semoga kisah ini dapat memberikan pelajaran berharga dalam pengembangan teknologi dan bisnis mobil listrik di masa mendatang.
