BYD akan segera merilis versi quad-motor yang menargetkan lintasan balap dari supercar listrik U9 mereka, yang memiliki tenaga luar biasa. Keempat unit pendorong ini mampu menghasilkan total 2.200 kW atau hampir 3.000 tenaga kuda. Informasi ini didukung oleh pengajuan ke Kementerian Industri dan Teknologi Informasi (MIIT) Tiongkok, yang juga mencatat bahwa mobil ini mampu mencapai kecepatan tertinggi 217 mph (350 km/jam), membuatnya lebih kuat dari Rimac Nevera R. Namun, Mate Rimac telah menyuarakan keraguan atas kemampuan mobil tersebut untuk benar-benar mencapai tenaga sebesar itu karena keterbatasan teknologi baterai yang ada saat ini.
Selain itu, motor, inverter, dan bahkan ban mobil juga akan menghadapi tantangan dalam menghasilkan tenaga sebesar itu, terutama dalam hal traksi. Kemungkinan mobil ini hanya akan mampu menjaga tenaga maksimum tersebut selama beberapa detik saja. Proses pelepasan tenaga penuh juga tidak akan mudah, mengingat kendaraan ini harus mencapai kecepatan tertentu sebelum tenaga maksimum dapat benar-benar dimanfaatkan. Desain mobil mencakup roda berukuran besar, sayap belakang, splitter depan, dan diffuser belakang yang semuanya berkontribusi untuk meningkatkan performa mobil di lintasan balap.
Varian U9 reguler dengan motor ganda telah menunjukkan kinerja yang mengesankan, tetapi varian quad-motor ini diharapkan dapat melampaui yang sebelumnya. Meskipun mungkin tidak bisa mengalahkan Rimac Nevera R dalam hal akselerasi, diharapkan mobil ini dapat mencapai kecepatan tertinggi yang cukup mencengangkan. Dengan kehadiran kendaraan listrik yang semakin bervariasi, pasar otomotif akan semakin menarik dan inovatif.
