Jim Farley, CEO Ford, tengah melakukan serangkaian pemikiran strategis terkait arah masa depan produsen mobil legendaris ini. Dalam upayanya mendorong Ford menuju teknologi listrik dan proses produksi yang lebih efisien, Farley juga memiliki pandangan unik terkait perkembangan mobil masa depan setelah Mustang GTD. Dalam sebuah wawancara dengan Podcast Hot Pursuit dari Bloomberg, Farley menyampaikan pandangannya tentang konsep supercar off-road, dengan target menghasilkan kendaraan listrik yang tidak hanya bertenaga tinggi, tetapi juga terjangkau.
Menurut Farley, inspirasi dibalik ide supercar off-road ini muncul dari kesuksesan varian Raptor dalam pasar. Dengan tenaga sebesar 1.000 tenaga kuda dan sebagian menggunakan tenaga listrik, Farley melihat potensi besar dalam menghadirkan kendaraan yang tak hanya unik, tetapi juga mampu menjadi angin segar dalam dunia otomotif. Hal ini sejalan dengan upaya Ford sebelumnya melalui pembuatan Mustang GTD yang dibanderol dengan harga tinggi dan diproduksi terbatas.
Meskipun mobil off-roader ini tidak akan menjadi pilihan sehari-hari bagi konsumen Ford, Farley melihatnya sebagai langkah strategis dalam mengekspansi porfolio produk Ford ke arah yang lebih eksklusif. Dengan harga yang mencapai $327.000 dan produksi terbatas hanya 300 unit, mobil off-roader ini diharapkan dapat menjadi produk istimewa yang memiliki daya tarik tersendiri. Dengan konsep ini, Farley pun berambisi mengikuti jejak Ford dalam Reli Dakar, menciptakan kisah sukses dan prestasi yang baru.
