Pada paruh pertama tahun ini, Audi mengumumkan peningkatan penjualan mobil listrik yang signifikan. Dengan total 101.000 unit terjual pada Januari hingga Juni, penjualan mobil listrik Audi meningkat 32% dari tahun sebelumnya. Meskipun penjualan mobil Audi secara keseluruhan menurun, mobil listrik berhasil menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan.
Q4 E-Tron menjadi mobil listrik terlaris Audi selama paruh pertama tahun ini, dengan 45.000 unit terjual, diikuti oleh Q6 E-Tron dengan 36.000 unit terjual. Di pasar Jerman, penjualan mobil listrik Audi meningkat hingga 76%, sementara di Eropa tanpa Jerman, penjualan naik hingga 46%. Namun, di Amerika Serikat, Kanada, dan China, terjadi penurunan penjualan mobil listrik Audi.
Situasi ini diakui oleh CFO Audi, Jürgen Rittersberger, yang menyatakan bahwa kondisi pasar global yang menantang, tarif impor yang meningkat, dan restrukturisasi perusahaan telah memengaruhi kinerja keuangan Audi. Masih ada ketidakpastian seputar insentif konsumen untuk mobil listrik, namun dengan adanya kesepakatan perdagangan baru antara Uni Eropa dan pemerintahan Trump, tarif impor untuk kendaraan baru telah turun.
Meskipun Audi memiliki 12 pabrik di seluruh dunia, perusahaan tidak memiliki pabrik di Amerika Serikat, sehingga mobil listrik Audi yang dijual di AS diproduksi di Jerman. Transformasi besar-besaran sedang dilakukan oleh Audi sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan mereka.