Remaja sering memiliki jadwal padat, sehingga penting bagi mereka untuk memilih camilan yang sehat. Camilan sehat tidak hanya menyediakan energi, tetapi juga mendukung pertumbuhan dan kesehatan secara keseluruhan. Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kutai, remaja perlu berhati-hati dalam memilih camilan agar mendapat nutrisi tanpa kalori berlebih. Remaja dalam fase pertumbuhan membutuhkan nutrisi untuk perkembangan fisik dan mental yang optimal. Camilan kurang sehat seperti makanan olahan tinggi gula atau lemak dapat memberikan efek negatif pada kesehatan remaja, seperti peningkatan berat badan dan kurangnya energi.
PAFI Kutai memberikan tips dalam memilih camilan sehat untuk remaja yang sibuk. Pertama, pilih camilan kaya protein seperti kacang-kacangan atau yogurt rendah lemak untuk menjaga energi. Kedua, pilih camilan yang mengandung serat tinggi seperti buah-buahan segar untuk menjaga sistem pencernaan sehat. Ketiga, hindari camilan tinggi gula dan lemak, dan pilih camilan dengan lemak sehat seperti kacang almond atau biji chia. Keempat, perhatikan porsi camilan agar tidak berlebihan, dan kelima, sediakan camilan sehat di tas atau loker untuk akses mudah.
Selain itu, penting juga bagi remaja untuk minum air putih secara cukup agar tetap terhidrasi dengan baik. Dengan memilih camilan yang tepat dan menjaga asupan cairan yang cukup, remaja dapat menjaga kesehatan tubuh dan mendukung aktivitas harian mereka. PAFI Kutai menekankan bahwa camilan yang sehat juga dapat meningkatkan konsentrasi dan performa akademik remaja, serta membantu menjaga berat badan yang ideal.
