Penemuan Citra Satelit ‘Lubang Hitam’ di Samudra Pasifik

Sebuah citra satelit pada tahun 2021 mengungkapkan sebuah fenomena yang disebut sebagai ‘lubang hitam’ di tengah Samudra Pasifik yang memicu berbagai spekulasi. Meskipun awalnya dipercayai sebagai lubang misterius di bawah bumi atau pangkalan militer rahasia, ternyata objek tersebut hanyalah Pulau Vostok, sebuah pulau terumbu karang di Republik Kiribati. Pulau ini memiliki luas hanya 0,25 kilometer persegi dan terletak sekitar 6.000 km di timur Australia.

Pulau Vostok ditutupi oleh pepohonan Pisonia yang padat, memberikan tampilan yang nyaris hitam dari citra satelit. Pepohonan ini tumbuh sangat rapat satu sama lain, sehingga sulit bagi spesies tanaman lain untuk tumbuh di antara mereka karena kekurangan cahaya. Selain menarik berbagai jenis burung laut seperti boobies, noddies, dan burung fregat, pohon Pisonia juga melindungi biji-bijinya yang lengket. Meskipun terdengar menarik, burung tertentu dapat terjebak dalam biji-biji pohon ini hingga akhirnya mati.

Sebelum ditemukan oleh penjelajah Rusia pada tahun 1820, Pulau Vostok tidak pernah dihuni manusia karena kurangnya sumber air tawar yang dapat diandalkan. Sejak saat itu, tidak pernah ada penghuni tetap di pulau ini. Pulau Vostok, awalnya dianggap sebagai lubang hitam misterius, sebenarnya merupakan bagian dari keindahan alam Republik Kiribati di Pasifik Selatan.(fea/lom)