Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Mahfuz Sidiq, menyatakan bahwa ia tidak mempermasalahkan kedekatan yang ditunjukkan oleh calon presiden nomor urut 1 dan 3, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, asalkan kedekatan tersebut memiliki tujuan yang baik dan tidak untuk memanaskan situasi.
Menurut Mahfuz, pertemuan antar pasangan calon presiden dalam kontestasi politik adalah hal yang biasa. Ia juga menilai kedekatan yang ditunjukkan oleh kedua kompetitor Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 sebagai hal yang positif.
Mahfuz juga tidak mempersoalkan anggapan bahwa pertemuan-pertemuan yang dilakukan oleh kedua calon presiden tersebut untuk menjatuhkan calon presiden nomor urut 2. Ia menyarankan kedua pasangan calon untuk belajar dari situasi tersebut.
Hubungan mesra antara koalisi pasangan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dengan pasangan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, telah menarik perhatian publik. Salah satu contohnya adalah ucapan selamat ulang tahun dari Anies Baswedan kepada PDI Perjuangan melalui cerita di media sosial Instagram.
Kemesraan tersebut juga tercermin saat Ganjar Pranowo menyampaikan narasi “perubahan” yang selama ini melekat pada pasangan calon nomor urut 1 saat perayaan HUT PDI Perjuangan ke-51 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Pewarta: Moch Mardiansyah Al Afghani
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2024
