Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, menginginkan Alat Peraga Kampanye (APK) dibersihkan dan diatur di tempat-tempat tertentu. Menurutnya, hal ini bertujuan agar pemandangan di ruang-ruang publik tetap estetis dan nyaman untuk dilihat oleh masyarakat. Ganjar juga menekankan pentingnya memperbaiki APK yang sudah terpasang agar tidak mudah rusak atau ambruk.
Ganjar menyampaikan hal tersebut setelah mengunjungi Museum Roemah Voorzitter van Het BPUPKI Dr KRT Radjiman Widiyodiningrat di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Menurutnya, banyak APK yang terpasang secara sembarangan dan menyebabkan pemandangan tidak estetis, bahkan dapat menyebabkan kecelakaan seperti yang terjadi di Jembatan Layang Kuningan, Jakarta Selatan.
Peristiwa tersebut menyebabkan dua orang korban yang saat ini sedang mendapatkan perawatan di RSUD Mampang Prapatan. Sebanyak 12 bendera partai juga ditemukan kondisinya akan roboh, sehingga dapat membahayakan para pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi kejadian.
Untuk itu, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Kecamatan dan Bawaslu Kota Jakarta Selatan untuk menertibkan bendera-bendera partai yang dapat mengganggu atau membahayakan pengguna jalan. Ganjar juga mengajak semua pihak yang memiliki atribut kampanye untuk memperbaiki APK dan menempatkannya dengan baik demi kenyamanan dan keselamatan bersama.
