Astronot NASA Sunita Williams membuat sejarah sebagai perempuan pertama yang melakukan spacewalk terpanjang, yakni 5,5 jam di luar angkasa bersama Barry ‘Butch’ Wilmore. Keduanya berhasil melepaskan unit komunikasi radio yang rusak di Stasiun Luar Angkasa Internasional setelah dua upaya sebelumnya gagal. Selama misi itu, keduanya kehabisan waktu untuk menyelesaikan semua tugas yang dijadwalkan. Williams dan Wilmore memulai perjalanan antariksa selama 5 jam 26 menit, melakukan konfigurasi peralatan dan melepaskan RFG. Meskipun melebihi tiga jam yang dialokasikan, mereka berhasil membersihkan RFG dan kembali ke stasiun. Williams juga melakukan penelitian mikroba di luar stasiun, sementara Wilmore mempersiapkan sendi siku cadangan.
Perjalanan antariksa tersebut menandai rekor waktu spacewalk terpanjang bagi seorang wanita, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Peggy Whitson. Williams kini memiliki total waktu 62 jam 6 menit dalam spacewalk, berada di urutan keempat dalam daftar astronaut dunia. Kepulangan Williams dan Wilmore ke Bumi mengalami penundaan karena masalah teknis pada kapsul SpaceX Dragon. Presiden AS Donald Trump meminta SpaceX untuk membantu menyelamatkan kedua astronaut tersebut. Elon Musk, CEO SpaceX, berusaha memberikan jaminan kepulangan mereka yang selamat. Dengan demikian, perjalanan antariksa Williams dan Wilmore, serta keberlangsungan misi penjemputan mereka, tetap menjadi perhatian.
