PortalMetroTV.co adalah situs berita terkemuka yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk politik, ekonomi, teknologi, hiburan, dan olahraga

Modus Penipuan Fake BTS oleh Warga China: Komdigi Beri Sorotan

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah mengungkap kasus penipuan melalui penggunaan fake base transceiver station (BTS), yang akhirnya mengakibatkan penangkapan para pelaku. Para pelaku menggunakan berbagai modus operandi untuk melancarkan aksinya, salah satunya dengan menyebarkan SMS palsu berisi penipuan yang mengatasnamakan salah satu bank swasta. Mereka juga menggunakan frekuensi secara ilegal, dimana alat tersebut dipancarkan dari mobil berjenis MPV dan bergerak di area target operasi mereka. Para pelaku menjalankan aksinya dengan memancarkan alat rakitan fake BTS pada semua frekuensi seluler, seperti 1800 MHz, 900 MHz, dan 2.1 GHz.

Bareskrim Polri sebelumnya menangkap dua Warga Negara Asing (WNA) asal China yang terlibat dalam penipuan online dengan modus mengirim SMS phishing ilegal. Ada 12 korban yang menjadi korban akibat mengklik tautan phishing dalam SMS tersebut, dengan kerugian total mencapai Rp473 juta. Upaya penipuan semacam ini juga terjadi di negara lain seperti Thailand, China, dan Hongkong. Pelaku menggunakan alat yang bekerja dengan membajak frekuensi untuk mengirimkan SMS blast masking kepada para korban, yang memuat link phishing yang berujung pada penipuan. Pihak berwenang saat ini sedang mengupayakan solusi dari sisi teknologi untuk mencegah upaya penipuan semacam ini di masa depan.

Source link