Presiden Joko Widodo secara resmi meresmikan Gedung Pelayanan Terpadu dan Institut Nasional Neurosains (INN) di RS Pusat Saraf Nasional Mahar Mardjono (RS PON) di Jakarta. Acara peresmian ini disambut dengan antusias oleh para dokter muda yang bekerja di rumah sakit tersebut. Pemerintah memiliki rencana untuk membangun 30 sekolah kedokteran baru dan 500 rumah sakit berkualitas tinggi dalam empat tahun mendatang, yang mendapat dukungan kuat dari berbagai pihak.
Dokter gawat darurat, Dr. Ana, menganggap inisiatif ini sebagai langkah penting untuk mengatasi kekurangan dokter di Indonesia. Ia menyatakan dukungan penuh terhadap rencana tersebut, sambil menegaskan komitmennya untuk memberikan perawatan terbaik bagi pasien. Sementara itu, dokter patologi di RS PON, Dr. Lani, merasa bangga dan mengapresiasi fasilitas baru ini serta rencana ambisius pemerintah yang diharapkan meningkatkan kualitas layanan medis dan penelitian kesehatan.
Kedua dokter tersebut berharap pemerintah dapat memberikan dukungan yang lebih lanjut untuk memenuhi pasokan peralatan medis yang lebih mutakhir serta menekan biaya kesehatan. Dengan sinergi antara fasilitas baru dan komitmen para tenaga medis di RS PON, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Indonesia dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan penelitian kesehatan.