Grab dan Gojek, dua perusahaan rintisan transportasi online, melakukan perubahan pada logo mereka yang sebelumnya identik dengan warna hijau menjadi hitam. Perubahan ini terjadi setelah driver ojek online bernama Affan Kurniawan tewas dilindas oleh rantis Brimob. Kedua perusahaan telah mengonfirmasi bahwa Affan terdaftar sebagai mitra pengemudi mereka dan menyampaikan belasungkawa serta komitmen untuk mengawal insiden tersebut. Melalui akun Instagram resmi, baik Gojek maupun Grab merilis pernyataan belasungkawa dan mengganti logo mereka dengan nuansa hitam. Gojek mengunggah foto logo dan pita hitam sambil menyampaikan pesan belasungkawa kepada keluarga Affan, sementara Grab juga mengunggah foto ojek online berwarna hitam putih.
Tewasnya Affan mencetuskan reaksi emosional dari publik, bahkan massa menyerbu Mako Brimob Kwitang, Jakarta sebagai respons terhadap insiden tragis ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah meminta maaf atas kejadian tersebut dan menyatakan penyesalannya. Divisi Propam Polri juga telah diminta untuk menyelidiki peristiwa ini, sementara permintaan maaf khusus juga ditujukan kepada keluarga korban dan kelompok Ojol. Semua pihak berharap agar kejadian ini dapat diungkap secara transparan dan adil, serta memberikan keadilan bagi keluarga yang ditinggalkan.