Ustaz Adi Hidayat dianggap sebagai calon pengganti Gus Miftah untuk posisi Utusan Khusus Presiden bidang keagamaan setelah polemik yang melibatkan Gus Miftah. Beliau dikenal sebagai tokoh agama Islam yang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan memiliki pengetahuan mendalam dalam dakwah yang dikenal luas oleh masyarakat. Ustaz Adi Hidayat lahir di Pandeglang, Banten, pada 11 September 1984, dan telah merintis karier dakwahnya melalui platform digital, termasuk kanal YouTube Adi Hidayat Official. Saat ini, beliau menjabat sebagai Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk periode 2022-2027.
Pendidikan formal Ustaz Adi Hidayat dimulai di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, sebelum melanjutkan studi di Fakultas Dirasat Islamiyyah, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, dan mendapatkan kesempatan untuk belajar di Kulliyyah Dakwah Islamiyyah, Tripoli, Libya. Setelah menyelesaikan studi di Libya, beliau kembali ke Indonesia dan mulai mengelola Pondok Pesantren Al-Qur’an Al-Hikmah di Lebak Bulus. Ustaz Adi Hidayat juga mendirikan Quantum Akhyar Institute dan Akhyar TV sebagai media dakwah utama.
Selain itu, Ustaz Adi Hidayat telah dianugerahi berbagai penghargaan akademik, termasuk gelar doktor honoris causa dari Passion International University of America dan Universitas Muhammadiyah Jakarta. Sebagai penulis, beliau telah menghasilkan lebih dari 12 karya dalam bahasa Arab dan Indonesia, seperti “Quantum Arabic Metode Akhyar” dan “Muslim Zaman Now: Hafal Al-Qur’an dalam 30 Hari”.
Meskipun dikenal sebagai ulama yang berpengaruh, Ustaz Adi Hidayat juga pernah terlibat dalam kontroversi terkait beberapa klaimnya, seperti mengaitkan pahlawan nasional Kapitan Pattimura dengan seorang Muslim bernama Ahmad Lussy. Namun, dedikasi dan gaya dakwah yang mudah dipahami oleh masyarakat membuat Ustaz Adi Hidayat menjadi salah satu ulama paling berpengaruh di Indonesia saat ini.